Cinta, adalah satu kata yang tiada habis kalimat membahasnya, tiada sempurna puisi mengejewantahkannya, juga tidak selesai para pujangga menerangkannya dalam karya. Kita mungkin akrab dengan kisah cinta Laila-majnun, Romeo-juliet, hingga kisah romansa para artis ibukota. Sebuah penjelasan berbeda tentang cinta, bisa kita temui di Jalan Cinta Para Pejuang.
Kita mungkin maklum mendapati cinta yang mendayu, mengikis habis rasa hingga melahirkan puisi sebagai representasi isi jiwa. Tapi buku ini berbeda, penulis ingin mengabadikan sisi lain cinta, dimana ia hidup, bersahabat, bermanfaat, kuat. Buku ini membahas cinta yang gempita, yang menggema, yang membebaskan. Tentang cinta yang suci, segar, menggugah, yang mengubah. Inilah jalan cinta para pejuang.
Review Novel Janji Tere Liye
Tiga Langkah dan Empat Tapak
Buku ini terdiri dari tiga langkah, dan langkah
ketiga dibagi menjadi empat tapak. Di langkah pertama, Dari Dulu Beginilah Cinta. Dimana pembaca diajak menelusuri akar
sesat pikir dalam cinta yang menyengsarakan jiwa.
Di langkah kedua, Dunia Kita Hari Ini, insya Allah kita kelanai bingkai jalan cinta.
Ada gambaran tentang dunia yang berubah dengan cepat, dan kita di jalan cinta
para pejuang harus terampil mengendarainya.
Langkah ketiga; Jalan Cinta Para Pejuang adalah inti pembicaraan buku ini, yang
mengetengahkan empat matra cinta. Dimensi intelektual dipaparkan dalam Visi. Dimensi emosional diuraikan dalam Gairah. Dimensi spiritual dibicarakan
dalam Nurani, dan akhirnya dimensi
fisik dalam Disiplin. Hal. 9
Nurani
Cita dan tujuan selalu ada jauh di depan
Gairah dan hasrat membuatnya terasa dekat
Jikapun kemudian ia masih tampak gelap atau buram
Itu karena mata yang kita pakai untuk melihatnya terletak dalam hati
Apakah kau mendengar suaranya saat memohon untuk tak dikotori?
Percayalah, membaca buku ini tidak harus
berurutan mulai halaman pertama hingga terakhir. Pembaca bisa dengan bebas
memulai petualangannya dari bagian tengah, bahkan akhir dari buku ini, insya
Allah tanpa perlu khawatir kehilangan hikmah yang dibawa dalam setiap penggalan
bab-nya.
Review Cinta Tak Pernah Tua Benny Arnas
Jalan Cinta Para Pejuang
Dari buku ini, saya belajar tentang definisi
cinta sejati, yang ternyata bukan sekedar ungkapan sehidup semati, tapi sehidup
sesurga. Alangkah indah jika cinta kita tak berhenti di dunia, tapi berlanjut
hingga surgaNya. Saya belajar bahwa cinta bukan sekedar ungkapan sayang,
sentuhan, bahkan pelukan.
Karena tatapan mata -adakalanya- cukup
menentramkan. Satu hal yang paling penting, tapak pertama adanya cinta bukanlah
ungkapan cinta itu sendiri. Bukan lagi deklarasi “I love you”, atau “Aku sayang
kamu”, lalu sah sebagai sepasang kekasih, bukan. Tapak cinta pertama dimulai
dari: komitmen. Tanpa komitmen, ikatan yang menggetarkan arsy, cinta hanyalah
seperi uap yang bisa menghilang kapan saja.
Baik, tidak elok jika saya menjabarkan isi
buku ini dengan penafsiran sendiri. Mungkin benar, tidak ada karya yang
sempurna, kecuali Al Qur’an yang merupakan kalam Sang pemilik semesta. Tapi
buku ini, dengan ketidaksempurnaannya, cukup mampu memberi bekal kepada pembaca
bagaimana mengidentifikasi dan menyikapi rasa cinta, sebagai fitrah manusia.
Catatan perjalanan: Gunung Gambir Jember
Membaca buku Jalan Cinta Para Pejuang menuntut
saya untuk belajar lebih banyak lagi tentang cinta yang tidak memabukkan, justru menuntun pada keimanan. Sungguh, buku ini tidak
mengobati dahaga akan ilmu. Justru bertindak seperti air laut, yang jika
diminum akan semakin membuat haus. Maka berhati-hatilah, dan bersiaplah untuk
meniti jalan cinta para pejuang.
Finansial: Rekening bank terbaik untuk umat Islam di Indonesia
Judul : Jalan Cinta Para Pejuang
Penulis : Salim A. Fillah
Penerbit : Pro U Media
Tahun Terbit : 2008
Ukuran : 344 hlm; 14 x 20 cm
Harga : Lupa, < 60.000 sepertinya pas diskon
Wah menarik ini kak kifa. Sepertinya image 'cinta' yg biasanya terlalu duniawi dikupas dari sisi yang lebih indah dan elegan di buku ini, ya? Jadi tertarik baca
ReplyDeleteYuk kak Ilma, baca besok kalau pulang ke tanah air ;-)
ReplyDeleteSalah satu buku favorit dari penulis favorit juga.
ReplyDeleteBtw kak Kif....tulisannya kecil-kecil sekali, mata tua Bunda meronta-ronta :)
kayanya butuh ganti template bun...wkwkwk maapp
DeleteJadi pengen baca bukunya
ReplyDeleteCover bukunya beda sama yang pernah saya baca, ini edisi terbaru yah kak?
ReplyDeleteHello to every one, the contents existing at this site are actually remarkable for people knowledge,Pretty! This has been a really wonderful article...Thank you for providing this information.Hello.This article was extremely motivating, particularly because I waas looking for thoughts onn his subjectt lat Sunday.
ReplyDelete온라인카지노
온라인카지노
카지노
What a great information, useful and nice sharing. Keep posting, and keep sharing.
ReplyDelete스포츠토토
Great sharing ! It will link to this particularly useful information on our website.
ReplyDelete토토
토토사이트
Wow, you're very creative. Thank you very much for your position
ReplyDelete바카라사이트
온라인카지노
Very good article! We are linking to this great article on our website. Link Sanemoku
ReplyDeleteThankyou for this wonderful article. I regularly read your article, all are very amazing. Keep sharing such good info. Find me on Facebook,
ReplyDeleteInstagram,
TikTok,
Twitter,
YouTube